SUMBARPOS.COM(SPC), Pulau Punjung – Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan menyambangi industri kerajinan batik tanah liek dan keripik tempe yang merupakan produk khas daerah itu.
Kunjungan orang nomor satu di Dharmasraya, Kamis, didampingi Staf Ahli Perekonomian dan Pembangunan Dharmasraya Adlisman, Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Zubrizal, Kabag Humas Pemkab Dharmasraya Atrizal S.Pd bersama Camat dan staf lainnya.
Peninjauan itu, ke industri yang ada di Kenagarian Sungai Duo dan Kenagarian Sikabau Bukit Mendawa serta melihat langsung oleh-oleh khas Dharmasraya Keripik Tempe Matahari yang ada di Blok D Sitiung Kecamatan Koto Baru.
Bupati Dharmasraya disela-sela kunjungan saat diwawancarai sejumlah wartawan mengatakan dimana batik tanah liek dan keripik tempe ini merupakan produk andalan khas dari Kabupaten Dharmasraya selain Batu Akik Sungai Dareh.
“Kita saat ini tengah mendorong ekonomi kerakyatan melaui UMKM di bawah binaan Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan untuk masyarakat agar menghidupkan kembali home industri untuk meningkatkan ekonomi masyarakat,”katanya.
Seperti yang dilihat pada dua industri tadi, untuk pembuatan kripik tempe khas Dharmasraya saja, bisa menghasilkan jutaan rupiah per hari dan bisa memiliki pegawai hingga 10 orang.
“Ini sangat luar biasa sekali, kalau masing-masing keluarga di Dharmasraya bisa berinovasi untuk membuat makanan khas daerah atau yang lainnya, tentu akan kita dorong dan secara ekonomi sangat membantu sekali untuk meningkatkan ekonomi keluarga,”jelasnya.
Dikatakan Bupati, untuk batik Tanah Liek, pemerintah daerah sudah mewajibkan bagi PNS untuk memakai batik Dharmasraya. “Kedepan kita akan mendorong seluruh intansi, sekolah, swasta untuk membudayakan memakai pakaian batik liek Dharmasraya,”tegasnya.
Upaya itu, bentuk dukungan yang telah dilakukan pemerintah melalui dinas koperasi, UMKM dan Perdagangan dengan memberikan pembinaan, memberikan pelatihan bahkan memberikan bantuan modal kepada pelaku usaha UMKM.
“Kegiatan ini, akan kita support terus sehingga di Dharmasraya kita berharap kedepan akan ada kampung batik, serta home industri untuk berbagai macam makananan khas Dharmasraya, oleh oleh Dharmasraya dan lainnya,”katanya.(adv)