SUMBARPOS.COM(SPC), Pulau Punjung – Penampungan buah milik PT Dharmasraya Sawit Lestari (DSL) di Nagari (Desa Adat) Koto Baru, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, terbakar Jumat sekitar pukul 09.00 WIB.
“Sedikitnya empat unit mobil pemadam yang datang ke lokasi untuk memadamkan kebakaran pabrik tersebut,” kata Kapolres Dharmasraya AKBP Lalu Muhamad Iwan Mahardan melalui Kapolsek Koto Baru AKP Agus Salim di Pulau Punjung, Jumat.
Ia menjelaskan api baru dapat dipadamkan sekitar satu jam setelah tim pemadam dibantu beberapa pekerja pabrik untuk memadamkan api.
Ia mengatakan tidak ada korban jiwa atas peristiwa itu. Namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
“Proses pemadam berlangsung sekitar satu jam, hanya saja karena yang terbakar adalah tandan buah segar (TBS) sehigga mengakibatkan kepulan asap cukup tebal di area perusahaan,” ujarnya.
Ia mengemukakan saat ini pihaknya masih belum dapat menentukan apa penyebab kebakaran tersebut, untuk itu perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Ia mengatakan aktivitas pengolahan sawit di pabrik tersebut kembali berjalan seperti biasa setelah berapa jam api dipadamkan.
“Aktivitas pabrik kembali normal, para pekerja juga tidak dipulangkan karena api tidak merembet ke bagian lain di pabrik tersebut,” ujarnya.
Salah seorang warga Nagari Koto Baru, Kecamatan Koto Baru, Cendra menyebutkan kejadian tersebut sempat menarik perhatian warga sekitar untuk melihat proses pemadam secara dekat.
Ia mengatakan atas kejadian itu beberapa unit mobil pengangkut TBS sempat diberhentikan sementara waktu menjelang proses pemadam selesai.
“Tadi sempat mobil yang akan mengantarkan buah sawit tidak boleh masuk, namun setelah berapa jam itu kembali seperti biasa,” ujarnya. (adv)