SUMBARPOS.COM(SPC), Padang – Ketua Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah X Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau dan Jambi, Prof Herri mengatakan dosen dominan menentukan kualitas dan pengembangan suatu kampus.
“Bila dibuat diagram sekitar enam puluh persen dari seratus persen, kampus ditentukan oleh kinerja dosennya sedangkan lainnya oleh mahasiswa dan infrastruktur,” kata dia di Padang saat menerima perwakilan Universitas Tuanku Tambusai dalam acara penyerahan SK di Padang.
Dia menyebutkan salah satu tugas yang paling dominan dilakukan dosen yakni meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya mahasiswa.
Melalui Tri Dharma Perguruan tinggi dosen berkewajiban memberikan pencerahan, membina, mendidik, dan memberikan pengawasan kepada mahasiswa selama di kampus.
Dosen yang mumpuni katanya, memiliki kemampuan yang baik dalam tiga bidang yakni pengajaran, penelitian atau pengabdian masyarakat.
“Inilah yang sulit dilakukan dosen di perguruan tinggi swasta khususnya di wilayah X,” kata dia.
Dia mengemukakan kualitas penelitian yang dilakukan dosen juga menentukan bagus atau tidaknya institusi, hal ini juga sulit dicari di perguruan tinggi swasta.
Untuk itu dia berharap perguruan tinggi swasta khususnya yang ada di wilayah X untuk memperkuat kualitas dosennya terlebih dahulu sebelum faktor lainnya.
Salah satu yang bisa dilakukan, kata dia dengan meningkatkan jumlah dosen yang memiliki pendidikan doktor serta meningkatkan pengajuan penelitian dan pengabdian masyarakat.
“Dalam hal ini Kopertis siap membantu dan memberikan kesempatan bekerja sama dengan instansi manapun,” ujar dia.
Sementara itu salah satu mahasiswa di perguruan tinggi swasta Padang, Cindy mengatakan pintar atau tidaknya mahasiswa ditentukan oleh dosen sendiri.
Selama ini, kata dia kelemahan dosen di swasta baru segelintir yang bekerja maksimal sebagaimana di negeri.
Dia berharap ke depan pemerintah atau badan yang menaungi memberikan motivasi bagi dosen di swasta untuk bisa bekerja maksimal untuk kemajuan mahasiswanya. (adv)