PEKANBARUPOS.COM(PPC),INGGRIS – Manajer Leicester City Claudio Ranieri menilai timnya akan bermain seperti kekurangan satu pemain setelah N’Golo Kante meninggalkan klub.
Musim lalu Kante memimpin dalam statistik melakukan tekel dan memotong umpan lawan. Ia mampu mencetak 81 persen umpan tepat sasaran yang menunjukkan peran besarnya dalam perjalanan Leicester merebut gelar Liga Premier musim lalu.
Kante kini meninggalkan Leicester untuk bermain dengan Chelsea. Ranieri mengungkapkan pemain asal Prancis itu tak tergantikan hanya oleh satu gelandang.
“Perbedaannya besar sekali. Jika Chelsea membeli Kante itu karena ia bermain layaknya dua pemain pada musim lalu. Wasit menghitung ada 11 pemain tapi kami memiliki 12 pemain,” kata Ranieri seperti dilansir dari laman ESPNFC.
“Sekarang semua pemain harus mengerti tidak ada Kante di tim ini jadi kami harus bermain lebih dekat. Kami harus memikirkan cara yang berbeda dan menutup ruang dengan cepat. Kami harus lebih pintar,” kata dia.
Gelar Liga Inggris musim lalu membuat Leicester bakal memiliki jadwal lebih pada musim ini. Mereka akan mengawali jadwal itu dengan laga Community Shield melawan Manchester United sebelum memasuki ujian terbesar di Liga Champions.
Musim lalu Ranieri menggunakan 23 pemain dalam semusim. Untuk musim ini ia mengaku membutuhkan bebrapa pemain tambahan untuk melancarkan rencananya.
“Kepada pemilik saya minta minimum 22 pemain dengan kemampuan yang sama karena saya ingin melakukan sesuatu,” kata Ranieri.
“Meningkatka kebugaran untuk menghadapi 16 atau 17 pertandingan lebih banyak bukanlah sebuah masalah, tapi ini masalah secara mental. Sulit mengisi baterai pemain yang bermain di kompetisi itu untuk pertama kalinya. Tim besar sudah biasa melakukannya, tapi untuk kami itu hal baru.
(jpnn)
