SUMBARPOS.COM (SPC), JAKARTA – Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) dari Bandung berhasil menyabet juara kedua kompetisi Béla Bártok International Choir Competition kategori Chamber Choir yang berlangsung tanggal 8-9 Juli di kota Debrecen Hongaria.
Pensosbud KBRI Budapest Yudhi Gunawan kepada Antara di Jakarta, Selasa mengatakan, Dewan Juri juga memilih konduktor Ivan Yohan sebagai The Best Conductor 2016.
Duta Besar RI untuk Hongaria Wening Esthyprobo yang turut hadir pada babak final, menghargai kerja keras serta usaha dari para mahasiswa Indonesia itu dengan semangat dan percaya diri mampu mengalahkan peserta dari 11 negara lainnya pada babak final.
Dubes menyampaikan pesan kepada tim agar memiliki rasa kebanggaan dan memupuk semangat tim demi merah putih berkibar tidak hanya di Hongaria akan tetapi juga di negara lainnya.
Dikatakannya hasil yang dicapai dapat menjadikan pemicu untuk terus berkarya di kancah internasional melalui seni olah vokal.
Ia juga mengingatkan kepada anak-anak mahasiswa tersebut untuk tetap fokus dengan tugas belajarnya.
Dalam kategori Mixed Choir, PSM Unpar berhasil mencuri perhatian Dewan Juri dengan menyabet juara ke-3.
Persaingan kompetisi tersebut sangat ketat, akan tetapi PSM Unpsr yang dipimpin konduktor Ivan Yohan, menunjukkan kelasnya sebagai salah satu tim paduan suara yang perlu diperhitungkan. Kelompok PSM Unpar berhasil menyisihkan para peserta yang memiliki teknik vokal yang baik pula dari negara Jerman, Rusia, Estonia, Israel, Italia, Latvia, Slovenia, Ukraina, Hongaria serta negara Asia lainnya yaitu Jepang dan Tiongkok.
Melihat gerak tubuh, kecerdasan musikalitas dan kepiawaian Ivan Yohan dalam memandu PSM Unpar, tidak heran Dewan Juri memilihnya sebagai The Best Conductor 2016.
PSM Unpar berhasil menunjukkan keterampilan olah vokal yang prima dengan suara yang selaras, pelafalan bahasa asing yang tidak kaku serta rasa kebersamaan yang kuat di antara permainan suara-suaranya.
Selain itu dalam Folkflore Festival yang merupakan bagian dari kompetisi tersebut, PSM Unpar dengan menggunakan kostum dari berbagai daerah Indonesia mampu menyedot perhatian para pengunjung yang dilakukan di panggung terbuka di tengah-tengah kota Debrecen, tepatnya di depan Deri Museum.
Decak kagum akan penampilan yang berbeda dari peserta lainnya, perpaduan suara yang harmonis serta gerakan yang indah mengiringi lagu yang dinyanyikan, mendapatkan sambutan yang meriah dari penonton. (antara)