Sembilan dari 10 tentara Nepal dilaporkan terlibat operasi pencarian dan penyelamatan, sementara negara tersebut meminta tambahan bantuan asing untuk mengatasi gempa kuat yang menewaskan 4.000 orang.
Hampir semua anggota militer dan polisi ikut serta usaha gempa, kata para pejabat.
Cina, India, Inggris dan Amerika Serikat adalah sebagian dari negara-negara yang mengirimkan bantuan dari luar negeri.
Nepal menyatakan memerlukan semua keperluan mulai dari selimut dan helikopter sampai dokter dan pengemudi.
Sekitar 200 pendaki yang terjebak gempa di Puncak Everest telah diselamatkan. Enam puluh pendaki diselamatkan dengan menggunakan helikopter pada hari Senin (27/04), menurut Tulsi Gautam, pimpinan badan pariwisata Nepal.
Dia mengatakan kepada BBC, helikopter hanya dapat membawa dua orang dalam satu kali pengangkutan karena risiko terbang pada tempat yang begitu tinggi.
Para pendaki tidak bisa meninggalkan pegunungan karena longsor yang dipicu guncangan gempa.